Para sahabatku semua, kali ini ana akan menulis sedikit tentang Hifdzul Qur'an, khususnya bagi sahabatku yang sedang dalam proses menghafal maupun yang sudah selesai menghafal, dan untuk sahabat-sahabat muslim n muslimah umumnya.
Ada 4 Sahabat dari kaum Anshor yang hafal Al Qur'an, yaitu : Ubai bin Ka'ab, Muadz bin Jabal, Zaid bin Tsabit, dan Abu Zaid.
Sedangkan kaum wanita dari sahabat Nabi yaitu, Hafshah binti Umar, dan Ummu Waroqoh binti Abdullah bin Harits.
- Menghafal Al Qur`an hukumnya " Fardhu Kifayah", yaitu misalnya dalam suatu desa, tak ada satu pun warganya yang menghafal Al Qur'an, maka dosalah seluruh penduduk desa itu, dan jika dalam suatu desa telah ada satu orang saja penghafal Al Qur'an, maka gugurlah kewajiban semua warga di desa itu.
- Dalam kitab Nihayah Qoulul Mufid dijelaskan bahwa " Sesungguhnya menghafal Al Qur`an di luar kepala hukumnya fardhu kifayah". (Syech Muhammad Maki Nashr)
# Adab Membaca Al`Qur'an :
- Berwudlu dahulu, baik itu membaca Al Qur`an terjemah maupun tafsir, alangkah baiknya jika dalam keadaan suci, tidak hanya Al Qur`an saja, tapi semua kitab/buku pelajaran. sebab wudlu akan mempermudah masuknya ilmu.
- Di tempat yang suci
- Menghadap Qiblat.
- Memakai pakaian yang bersih dan suci, serta tutuplah aurat dengan sempurna.
- Di baca dengan tenang, khusyu' dan hikmah.
- Bersiwak / menggosok gigi terlebih dahulu.
- Membaca Ta'awudz
- Membaca Basmalah pada permulaan surat
- Membaca dengan Tartil, tidak terlalau cepat dan tidak juga terlalu lambat.
- Tadabbur (memikir/ memaknai ayat yang di baca)
- Membaca dengan suara keras lebih utama, khususnya pada saat menghafal, sebab membacanya dengan suara keras akan memudahkan proses terekamnya hafalan ke dalam otak. dan bila ada kesalahan pada saat kita membaca, orang yang mendengarkan bisa mengingatkan bacaan kita yang salah.
- Memerdukan suara bacaan.
- Hendaknya meletakkan Al Qur`an pada posisi di atas pusar pada saat membacanya. hal ini sangat perlu diperhatikan, khususnya bagi para penghafal, sebab banyak sekali yang meremehkan hal ini, karena terbiasa membaca Al Qur'an, jadi se enaknya saja saat membawanya. Kalau ingin Al Qur`an itu terus berada dalam dadamu, hormati Al Qur`an.
- Jangan memutus bacaan Al Qur`an untuk berbicara, jika ingin menjawab pertanyaan dari seseorang selesaikan dulu bacaan sampai akhir ayat lalu menutup Al Qur`an sejenak dan barulah menjawab pertanyaan/ berbicara.
- Niatkan membaca Al Qur`an lillahi Ta'ala. hanya karena Allah dan Hanya Untuk Allah semata.
dan masih banyak lagi adab-adab yang perlu diperhatikan pada saat membaca Al Qur`an, tidak hanya pada saat membaca Al Qur`an saja, tapi alngkah baiknya lagi jika kita mengaplikasikan adab-adab di atas pada saat kita membaca kitab-kitab/buku pelajaran yang lain, karena yang berada di dalamnya adalah ilmu. dan yang kita muliakan adalah ilmu yang ada di dalam kitab/buku tersebut, dan Al Qur`an itu sendiri adalah sumber dari berbagai macam ilmu, jadi sudah sepatutnya jika kita lebih memuliakan Al Quranul Kariem.
# Syarat-syarat Menghafal Al Qur`an :
- Mampu mengosongkan fikiran dari permasalahan.
- Niat ikhlas hanya karena Allah dan Untuk Allah.
- Memiliki keteguhan dan kesabaran.
- Istiqomah
- Jauh dari maksiat dan sifat tercela, diantaranya yiatu : Khianat, bakhil, pemarah, memencilkan diri dari pergaulan, membicarakan aib orang, iri hati, memutus silaturahmi, makan terlalu banyak, angkuh dll.
- Ijin dari orang tua wali.
- Mampu membaca Al Qur`an dengan baik.
# Waktu-waktu yang baik untuk menghafal :
- Sebelum waktu terbit fajar
- Setelah fajar / terbit matahari
- Setelah bangun dari tidur siang
- Setelah Sholat fardhu
- Waktu antara maghrib dan isya'
- Di waktu usia belum masuk dewasa, " belajar di waktu kecil, bagai mengukir di atas batu, sebab belajar di waktu dewasa bagai mengukir di atas air".
# Etika Seorang Penghafal :
- Harus bertingkah laku terpuji dan mulia.
- Melepaskan jiwanya dari segala yang merendahkan dirinya terhadap orang-orang oleh dunia.
- Khusyu' dan sakinah.
- Memperbanyak sholat malam dan sholat sunnah lainnya.
- Memperbanyak membaca Al Qur`an pada malam hari, meskipun sudah menghafal, jangan tinggalkan membaca Al Qur`an dengan melihat mushaf.
- Sebisa mungkin menghindari maksiat dan perbuatan dosa lainnya.
- Perbanyak berdo'a dan meminta pertolongan kepada Allah dalam penjagaan dirinya dan hafalannya.
- Bagi penghafal, sebisa mungkin jauhilah musik dan menirukan nyayian-nyanyian yang bisa membuat kita lupa dengan hafalan Al Qur`an. Murobbiyahku mengatakan : " Menirukan lagu-lagu/nyanyian-nyayian itu bisa mengurangi kefasihan lisan dalam membaca AL Qur`an, dan mendengarkan musik bisa mengurangi kekuatan hafalan.
dan masih banyak lagi etika yang perlu dijaga oleh penghafal Al Qur`an, etika di atas tidak hanya dikhususkan untuk penghafal saja, jika selain penghafal bisa menjaga etika-etika yang baik maka itu akan lebih bagus lagi.
# Problema yang dihadapi oleh para penghafal :
- Menghafal itu susah
- Ayat yang sudah di hafal lupa lagi
- Banyaknya ayat-ayat yang serupa
- Gangguan Kejiwaan
- Gangguan Lingkungan , bail dari lingkungan keluarga, masyarakat dan guru.ma'had.
- Banyaknya kesibukan, terlebih kesibukan yang bersifat duniawi.
Cukup sekian dulu tulisan kali ini, Bagi Para penghafal Al Qur`an janganlah bosan untuk muroja'ah / mengulang hafalan. Kewajiban seorang penghafal itu mengulang-ngulang hafalannya, dan berusaha menjaga diri dari segala sesuatu yang bisa menyebabkan hilangnya hafalan, lancar dan tidaknya itu urusan Allah, Karena Allah lah sebaik - baik penjaga. Wallahu a'lam bishshowab.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO
0 komentar:
Posting Komentar